Novel Favorit sedari masa Putih Krem

Hallo semua...

Kembali lagi dengan Ramirs yang akan membahas novel favorit sedari masa putih krem... Kenapa Ramirs bilang dari masa putih krem? karena seragam sekolah zaman dahulu di tempat aku, bajunya warna putih, roknya berwarna krem :D

Amira mengulas novel favorit yang sudah Amira baca sebanyak 3 kali dan aku gak pernah anggap bosan loh sampai saat ini, pun masih ingat dengan rincian ceritanya sampai ke hal yang paling detail pun... Oke, aku bakal bahas novel judulnya The Pilot's Woman : Tinggallah di Hatiku Selamanya karya Dahlian. Saya dapat buku pinjaman ini dari Sesen, teman kosanku di SMK dulu dan pasti setiap malam habis belajar atau ngerjain peer, saya selalu baca ini sampai mengantuk, sayangnya saat baca novel ini gak pernah bosan sih :D Walaupun lagi minggu ujian, pasti selaluuuuu malamnya saya sempetin baca novel (kalau gak mabuk sama pelajarannya ya hehehe), yaaa salah satunya novel ini...

Awalnya, Amira gak punya waktu buat baca novel karena dulu jadwalnya padat sama praktik di laboratorium kimia ditambah lagi sama peer dan tugas kelompok yang menumpuk, tapi entah mengapa tiba di suatu saat lagi kepengen banget baca buku dan bikin kepala buat mikir atau mencerna apasih yang disampaikan penulis lewat novel ini... Jujur banget, Sesen udah meminjamkan novel ini mungkin hampir satu setengah bulan tapi gak pernah tersentuh pun sama gua, dan baru kebaca tuh beberapa minggu kemudian lagi...dan langsung selesai dalam waktu 1-3 hari :D aaaaaah seru banget!

Berikut kutipan novel Dahlian, karya yang luar biasa menurutku dan penggemar beliau :)

Kau membuat semuanya terasa mudah.

Kau tak mendesakku untuk langsung percaya - kau menunggu. 

Kau tak berjanji akan membuat luka di hatiku benar-benar sembuh, 
tapi kau bersedia menangis dan merasakan sakitnya bersamaku. 
Tak peduli sebanyak apa aku menyangkal arti dirimu, kau tetap disini bersamaku.

Aku tak bisa membayangkan hidup tanpa dirimu. 

Aku tak bisa membayangkan hari-hari tanpa senyumanmu. 
Bagaimana rasanya hidup tanpa suara tawamu? Aku tak tahu.
Aku tak ingin tahu. 

Jadi, beri aku sedikit waktu.
Aku akan berusaha semampuku sampai bisa mencintaimu sebesar kau mencintaiku.

Sedikit waktu lagi sampai aku layak mendapatkanmu....



Dari kutipannya saja sudah membuktikan kalau novel ini memang membawa pembacanya untuk terlarut dalam ceritanya... <3
Dahlian membuat segala alur ceritanya terasa jelas, suasana yang membuat saya sebagai pembaca juga seakan - akan di sana... Terutama, Dahlian do the best work saat membuat tokohnya itu seakan-akan memang ada nyatanya...
Sosok pilot di sini tergambarkan dengan jelas kalau dia adalah pria yang tampan, tegap, memiliki hidung yang merosot seperti perosotan(?) dan tampak memiliki segala hal, kekayaan, kebahagiaan, dan karir yang luar biasa. Wanita mana lagi yang tidak berdegup kencang untuk seorang Erick, pilot yang gagah <3 pembacanya seperti Ramirs pun ikut dibawa berdegup kencang untuk meliha Erick di pandangan yang pertama. Menurut Ramirs, Renata yang ada dalam novel Dahlian ini mengalami jatuh cinta pada pandangan pertama dan Renata yang pembawaannya sabar, cantik, dan tidak pernah putus asa untuk membangkitkan semangat Erick and tetap mencintai pilot tampan ini apa adanya...

Everyone has their own life in ups and downs. Erick adalah salah satu tokoh yang mengalami dan melalui semua hal dengan sempurna, dia pun benar-benar trauma dan shock ketika semuanya menghilang... Dimulai dari keluarganya, kekasihnya, karirnya pun yang mentereng itu menghilang dalam sekejap... Erick hanya dapat berbaring saja... Siapa yang tidak merasa feel down too deep , apalagi bagi seseorang Erick yang sudah perfect bagi semua orang di sekitarnya.

Di novel ini, peran Renata sangatlah kuat yakni membangkitkan semangat Erick untuk kembali dan dapat menjalani kehidupannya seperti biasa setelah apa yang terjadi. Memang kejadian tersebut cukup berat untuk diterima, namun apa salahnya kalau semua hal itu diambil menjadi hikmah yang tersembunyi dari Tuhan, senantiasa berpikir positif, dan bersyukur dengan apa yang sudah dimiliki.

Walaupun berulang-ulang ajakan Renata untuk menerima takdir, Erick pun tetap menolaknya dan Renata tak bosannya untuk terus kembali dan menunggu sampai Erick dapat ikhlas menerima semuanya. Sampai pada di suatu titik, Renata tak kunjung kembali untuk membangkitkan semangat Erick... Di situ pun mata hati Erick terbuka setelah menyadari hal-hal apa saja yang telah  ia lakukan seperti menyakiti hati Renata. 

Di setiap harinya terjadilah cinta dan kasih antara polisi dan perawat. Luar biasanya memang cinta yang dibuat oleh Dahlian ada nyatanya dan benarnya.
Menurut Ramirs ada beberapa hikmah yang dapat diambil:
1. Bersyukur dengan apa yang dimiilki
2. Ikhlas menghadapi dan menerima apapun yang diberikan Tuhan, dengan selalu berpikir positif juga
3. Menyayangi dengan sepenuh hati
4. Sabar dan mau berubah menjadi lebih baik
5. Tidak memaksakan kehendak, menyakiti perasaan orang lain, dan terpaku pada masa lalu.

Intinya yang saya rasakan sebagai pembaca adalah adanya rasa cinta yang dimiliki Renata terhadap Erick namun tak dapat disampaikan karena kerasnya & dinginnya Erick yang tampan itu, makanya atuh jangan jadi ganteng dingin WKWKWKWKWK :D Sampai pada akhirnya Renata dapat mencapai titik dimana perasaannya dapat diungkapkan tanpa adanya alasan mengapa ia mencintai Erick. Itulah bagian favorit saya...dengan tambahan adanya rasa sakit hati Renata ketika diperlakukan kasar (tidak diterima kehadirannya sebagai pembangkit semangat oleh Erick).

Sekian sharing session mengenai novel favorit Ramirs, semoga kalian juga menjadi tertarik ya membaca apa yang aku baca juga <3 love you all and good night :)

Best Regards,
Ramirs




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengelolaan Etika dan Kebijakan dalam Sistem Informasi

Justice // Keadilan

dear Kak Alona, kakak kesayanganku